Catatan dari Taiwan : Prepare To Taiwan ( Part 1 – about money )

Belajarlah dari pengalaman agar kita tidak masuk ke dalam lobang yang sama lebih dari sekali. Mungkin itu salahsatu hal yang bisa kita ucapkan pada seseorang yang lebih muda *tsaah… merasa tua*.

Alangkah beruntungnya kalau kita bisa belajar dari pengalaman orang lain sehingga kita tidak perlu masuk lobang dulu untuk belajar. Dan akan terasa lebih berguna pengalaman hidup kita jika kita mau berbagi pengalaman pada orang lain agar mereka bisa menghindari lobang yang sama. *tsaah…makin terasa tua*

OK la! cukup segitu dulu prolognya

Selanjutnya saya ingin berbagi pengalaman mengenai persiapan keberangkatan degree bridging ke Taiwan. Agar tidak ada yang terjebak di lobang yang sama dengan saya 🙂 Ini berdasarkan pengalaman tentang preparation yang gagal dan yang berhasil saya lakukan sebelum keberangkatan. Di kesempatan pertama ini saya mau berbagi mengenai plan keuangan di Taiwan. Semoga bermanfaat…

Uang Kertas Taiwan (sumber gambar : kaoshiung.wordpress.com)

Mata uang negara Taiwan adalah Dolar Taiwan yang sering disebut dengan NTD (New Taiwan Dolar). Pecahan terkecil adalah 1NTD dan terbesar 1000 NTD (setidaknya itu yang pernah saya pegang, cmiiw). Sehubungan dengan hal itu sebaiknya kita menyiapkan beberapa dolar NTD dari tanah air. Bisa dicari di tempat penukaran uang kok, memang agak susah sih tapi dicoba saja. 

Catatan penting pertama, jangan bawa uang rupiah ke Taiwan karena nilai tukarnya akan “jatuh”. Beberapa dari kami, termasuk saya kemarin masuk dalam “kloter” pertama yang dikirim ke Taiwan untuk degree bridging ini. Dan kami mendapatkan “sangu” dari dikti berupa uang rupiah, waktu itu kami tidak sempat menukarkan uang saku tersebut ke tempat penukaran uang. Hal ini dikarenakan waktu pembekalan diselenggarakana sampai larut malam dan keberangkatan kami hanya berjeda beberapa jam saja setelahnya (dini hari jam 03.00). Sehingga sebagian besar dari kami membawa uang sakunya ke Taiwan dengan bentuk yang sama, Rupiah. Dibandingkan dengan penukaran di money changer Indonesia, penukaran rupiah ketika sampai di Taiwan lebih mahal, bisa selisih sampai Rp. 40 / 1 NTD, bahkan di bandara hogkong bisa sampai Rp. 140 / 1 NTD. Jadi kesimpulannya sebisa mungkin hindari menukar lembaran IDR setelah sampai di Taiwan.

Catatan kedua tentang alternatifnya. Sebenarnya ada beberapa alternatif yang relatif lebih “save and safe”. Jika mau “save”, sebagai alternatif kita bisa membawa USD (Dolar Amerika) ke Taiwan. Menurut pengalaman dari beberapa rekan yang berangkat dengan kloter berikutnya ada sebagian mereka yang menukarkan uang rupiahnya ke USD karena tempat penukaran uang sudah kehabisan NTD. Dan setibanya di Taiwan mereka menukarnya dengan NTD, setelah dibandingkan hasil dari “algoritma” ini ternyata terasa bahwa nilai tukar dengan USD jauh lebih acceptable daripada jika menggunakan “algoritma” rupiah ke NTD.

Alternatif berikutnya yang terasa lebih “safe” adalah menyiapkan uang tabungan di Bank -baca ATM- yang sudah terkoneksi dengan jaringan bank internasional (biasanya yang memiliki logo Cirus, Visa, dll). Sekedar tips tambahan dari seorang kawan yang sengaja membuka rekening baru sebelum hari keberangkatan. Sebelum mengajukan permohonan tabungan baru Beliau memastikan dahulu dengan sebuah penyataan kepada mbak CS-nya. Kurang lebih seperti ini pernyataannya “mbak, saya mau buka tabungan tapi yang bisa diambil dari ATM di luar negeri” dengan begitu mbaknya langsung tahu dan segera memberikan semua informasi kemudahan produk tabungan bank-nya yang bisa diakses dari luar negeri, termasuk internet banking dan segala peralatannya. Oiya khusus pengambilan di ATM berlogo Cirus dikenakan biaya pengambilan sebesar Rp. 25000,- jadi kalau mau ambil sekalian ngambil yang banyak saja.

Sebagai informasi tambahan sekaligus catatan ketiga. Selama saya menukarkan uang cash maupun mengambil uang di ATM Taiwan nilai terendah yang pernah saya dapatkan adalah kisaran Rp. 342 / 1 NTD (lewat ATM) dan nilai termahal adalah Rp. 484 / NTD (tukar rupiah di bandara hongkong).

bersambung ke Part 2

Tambahan

Sebulan menjelang kepulangan baru tahu bahwa ada lagi yang lebih rendah antara Rp. 324 / 1 NTD dan Rp. 330 / 1 NTD yaitu di beberapa Toko Indonesia atau di Toko Emas. Kalau di Tainan kita bisa menemukannya di dekat taman kota Tainan.